Milan Miliki Taman Vertikal Terbesar di Dunia

Sebuah taman unik telah didirikan di pusat belanja yang berada di kota Milan, Italia. Perbedaan taman ini dengan yang lain adalah dibuat secara vertikal atau melebar ke atas. Taman tersebut seolah menempel pada dinding yang lurus, tinggi, dan memanjang ke samping. Sama seperti taman lain, isinya rerumputan dan tanaman cantik yang menambah keelokan suatu tempat.
Pembuatan taman dimaksudkan untuk memperindah sekaligus mengurangi konsumsi energi dari pusat perbelanjaan. Dengan adanya tanaman di dinding, bisa pula membuat suasana lebih teduh. Pemakaian peralatan elektronika bisa diefisienkan, termasuk penggunaan pendingin udara. Gas karbondioksida yang muncul dari peralatan maupun yang berasal dari luar pusat perbelanjaan, bisa diserap oleh tanaman yang tumbuh di taman.
Di taman itu terdapat sekitar 44.000 tanaman. Semuanya menempati area yang luasnya mencapai 1.263 meter persegi. Untuk membuat semua tanaman tumbuh dewasa, diperlukan waktu satu tahun di dalam rumah kaca. Dan, perlu 90 hari untuk membangun fasad.

“Ini adalah arsitektur berkelanjutan, yang menggabungkan keindahan dengan penghematan energi sembari menghormati lingkungan,” kata Simone Rao, direktur pusat perbelanjaan, seperti dikutip Emirates 247.

Taman ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2010. Hanya saja mendapatkan pengakuan lewat rekor sebagai taman vertikal terbesar baru minggu lalu. Rekor ini mengalahkan sebuah taman di Madrid yang punya luas 844 meter persegi. Dana yang dihabiskan untuk taman vertikal ini sebanyak  1,0 juta Euro atau sekitar 1,3 juta Dollar AS.
Ide membuat taman vertikal sudah ada wacana sejak tahun 1923. Penggagasnya adalah arsitek bernama Le Corbusier dari Prancis. Sementara untuk taman vertikal di Milan ini arsiteknya adalah Francesco Bollani bersama timnya dari studio arsitektur Montpellier di Perancis.


Source