Kabar ini mungkin akan membuat Facebooker yang gemar menggunakan nama samaran dan alay gelisah. Facebook – lewat beberapa user terpilih – tengah menanyakan keaslian nama pengguna yang ditengarai menggunakan nama palsu. Dan Facebook meminta teman pengguna tersebut untuk menverifikasinya.
Facebook memang sangat membenci akun palsu. Beberapa waktu lalu Facebook tanpa segan menonaktifkan akun pengguna yang dicurigai sebagai Selena Gomez ‘KW’.
Pada user yang terpilih, nantinya akan muncul prompt yang menanyakan keaslian nama akun pengguna tersebut: Apakah ini nama asli teman Anda?. Kemudian ada tiga pilihan jawaban yang tersedia: ya, tidak, saya tidak mengetahuinya, dan saya tak ingin menjawab.
Situs The Next Web pada edisi Kamis (21/09/12) kemudian mengonfirmasi ke Facebook terkait dengan fitur tersebut. Dan berikut nukilan jawaban Facebook atas konfirmasi situs The Next Web:
“Kami menunjukkan informasi pada pengguna untuk memastikan jika mereka tidak berbagi data dengan siapapun yang tidak semestinya,” jawab Facebook pada The Next Web.
Jika fitur ‘konfirmasi nama’ ini memang akan benar-benar diterapkan di seluruh pengguna, bisa dipastikan Facebooker Indonesia pasti banyak yang terkena getahnya. Tidak sedikit pengguna Facebook di negeri ini memakai nama samaran khususnya alay di akun mereka.
Facebook akhir-akhir ini memang tengah dirudung dengan polemik ‘palsu’. Tak hanya akun, namun juga like. Bahkan calon Facebooker tidak sedikit yang memalsukan usianya saat mendaftar. Dan Facebook harus men-delete 5,6 juta akun yang ditengarai dimiliki pengguna dibawah usia 13 tahun.
[Sumber]
Facebook memang sangat membenci akun palsu. Beberapa waktu lalu Facebook tanpa segan menonaktifkan akun pengguna yang dicurigai sebagai Selena Gomez ‘KW’.
Pada user yang terpilih, nantinya akan muncul prompt yang menanyakan keaslian nama akun pengguna tersebut: Apakah ini nama asli teman Anda?. Kemudian ada tiga pilihan jawaban yang tersedia: ya, tidak, saya tidak mengetahuinya, dan saya tak ingin menjawab.
Facebook menverifikasi keaslian nama pengguna |
“Kami menunjukkan informasi pada pengguna untuk memastikan jika mereka tidak berbagi data dengan siapapun yang tidak semestinya,” jawab Facebook pada The Next Web.
Jika fitur ‘konfirmasi nama’ ini memang akan benar-benar diterapkan di seluruh pengguna, bisa dipastikan Facebooker Indonesia pasti banyak yang terkena getahnya. Tidak sedikit pengguna Facebook di negeri ini memakai nama samaran khususnya alay di akun mereka.
Facebook akhir-akhir ini memang tengah dirudung dengan polemik ‘palsu’. Tak hanya akun, namun juga like. Bahkan calon Facebooker tidak sedikit yang memalsukan usianya saat mendaftar. Dan Facebook harus men-delete 5,6 juta akun yang ditengarai dimiliki pengguna dibawah usia 13 tahun.
[Sumber]
0 komentar on Facebook Tak Izinkan Penggunaan Nama Samaran? :
Post a Comment and Don't Spam!
*TERIMAKASIH TELAH BERKUNJUNG. JIKA BERKENAN TINGGALKANLAH COMENTTAR TERBAIK ANDA DI BLOG INI.
*NO SPAM,NO SARA . Thank'S