Iker Casillas merayakan 13 tahun kariernya di Real Madrid pada 12 September 2012.
Kiper sekaligus kapten Real Madrid, Iker Casillas, merayakan 13 tahun debutnya bersama tim inti Los Blancos pada Rabu (12/9). Ia mengaku tak pernah menyangka bakal bertahan di klub itu selama ini.
Casillas bergabung dengan akademi Madrid pada 1990 dan sembilan tahun kemudian, tepatnya 12 September 1999, ia mendapat kesempatan untuk melakukan debutnya di tim inti dalam laga lawan Athletic Bilbao di San Mames.
"Itu hari yang istimewa, membuat debut saya untuk Real Madrid di San Mamés,” kenang Casillas. "Saya beralih dari memainkan laga playoff untuk promosi ke Segunda B ke penampilan di San Mamés di hadapan 50 ribu orang. Itu tak mudah, tapi saya menjadi salah satu pemain yang tampil baik.
“Saya tak pernah membayangkan bakal berada di sini begitu lama meski itu selalu menjadi mimpi saya. Bertahun-tahun telah berlalu, tapi saya senang atas segala yang telah diberikan klub ini kepada saya dan atas semua yang bisa saya berikan kepada klub ini.”
Kini, di usia 31 tahun, Casillas telah memainkan 630 laga resmi bersama Madrid dan Raúl Gonzalez, Manuel Sanchís dan Carlos Santillana yang mengunggulinya dalam daftar pemain dengan penampilan terbanyak di klub itu.
Sepanjang 13 tahun membela Madrid, Casillas juga telah meraih sejumlah gelar bergengsi: dua gelar Liga Champions, dua Piala Intercontinental, lima gelar La Liga, satu Copa del Rey, satu Piala Super Eropa dan tiga Piala Super Spanyol. Ia juga telah memenangi dua Piala Eropa dan satu Piala Dunia bersama timnas Spanyol.
Ketangguhannya di bawah mistar Madrid dan timnas Spanyol membuat Casillas mendapat julukan sebagai San Iker alias Santo Iker.
"Dari semua rekan setim di sini, saya yang paling veteran dalam hal banyaknya musim bersama klub ini. Saya tak tahu bahwa saya menjadi Santo dan simbol, tapi yang pasti sebagai pemain paling veteran saya punya tanggung jawab lebih besar.”
Mengenai masa depannya, Casillas berharap bisa bermain lebih lama lagi di Madrid hingga akhirnya gantung sepatu di klub itu.
"Saya ingin bermain 20 tahun lagi bersama klub ini. Itu akan menjadi mimpi yang jadi kenyataan dan sebuah kebahagiaan yang sesungguhnya untuk mengakhiri karier di klub tempat saya memulai saat saya masih berusia sembilan tahun. Kontrak saya berlaku hingga saya berusia 26 tahun dan mimpi saya adalah pensiun saat saya berusia 39 tahun.” (n03s)
Kiper sekaligus kapten Real Madrid, Iker Casillas, merayakan 13 tahun debutnya bersama tim inti Los Blancos pada Rabu (12/9). Ia mengaku tak pernah menyangka bakal bertahan di klub itu selama ini.
Casillas bergabung dengan akademi Madrid pada 1990 dan sembilan tahun kemudian, tepatnya 12 September 1999, ia mendapat kesempatan untuk melakukan debutnya di tim inti dalam laga lawan Athletic Bilbao di San Mames.
"Itu hari yang istimewa, membuat debut saya untuk Real Madrid di San Mamés,” kenang Casillas. "Saya beralih dari memainkan laga playoff untuk promosi ke Segunda B ke penampilan di San Mamés di hadapan 50 ribu orang. Itu tak mudah, tapi saya menjadi salah satu pemain yang tampil baik.
“Saya tak pernah membayangkan bakal berada di sini begitu lama meski itu selalu menjadi mimpi saya. Bertahun-tahun telah berlalu, tapi saya senang atas segala yang telah diberikan klub ini kepada saya dan atas semua yang bisa saya berikan kepada klub ini.”
Kini, di usia 31 tahun, Casillas telah memainkan 630 laga resmi bersama Madrid dan Raúl Gonzalez, Manuel Sanchís dan Carlos Santillana yang mengunggulinya dalam daftar pemain dengan penampilan terbanyak di klub itu.
Sepanjang 13 tahun membela Madrid, Casillas juga telah meraih sejumlah gelar bergengsi: dua gelar Liga Champions, dua Piala Intercontinental, lima gelar La Liga, satu Copa del Rey, satu Piala Super Eropa dan tiga Piala Super Spanyol. Ia juga telah memenangi dua Piala Eropa dan satu Piala Dunia bersama timnas Spanyol.
Ketangguhannya di bawah mistar Madrid dan timnas Spanyol membuat Casillas mendapat julukan sebagai San Iker alias Santo Iker.
"Dari semua rekan setim di sini, saya yang paling veteran dalam hal banyaknya musim bersama klub ini. Saya tak tahu bahwa saya menjadi Santo dan simbol, tapi yang pasti sebagai pemain paling veteran saya punya tanggung jawab lebih besar.”
Mengenai masa depannya, Casillas berharap bisa bermain lebih lama lagi di Madrid hingga akhirnya gantung sepatu di klub itu.
"Saya ingin bermain 20 tahun lagi bersama klub ini. Itu akan menjadi mimpi yang jadi kenyataan dan sebuah kebahagiaan yang sesungguhnya untuk mengakhiri karier di klub tempat saya memulai saat saya masih berusia sembilan tahun. Kontrak saya berlaku hingga saya berusia 26 tahun dan mimpi saya adalah pensiun saat saya berusia 39 tahun.” (n03s)