Real Madrid Harus Menunggu Barcelona dan Atletico Madrid Terpeleset

Real Madrid memiliki kualitas di atas klub mana pun, demikian sebut Luis Aragones, pelatih yang membawa Spanyol menjuarai Euro 2008. Namun, untuk menjuarai Liga Spanyol musim ini, mereka harus menunggu Barcelona dan Atletico Madrid terpeleset.
Real Madrid, juara bertahan Liga Spanyol, tengah menghadapi masa sulit. Meski sudah berada dalam penampilan terbaik, kubu Jose Mourinho masih tertinggal delapan angka dari Barcelona dan Atletico Madrid, duo klub yang kini berbagi puncak klasemen sementara La Liga.
Meski berjarak cukup jauh, bukan berarti Los Blancos tak mampu mengejar. Demikian yang ada dalam pandangan mantan pelatih Spanyol dan Atletico Madrid, Luis Aragones. Pelatih legendaris ini yakin Madrid mampu memangkas jarak tersebut karena perjalanan liga masih panjang.
Namun, perjuangan Madrid akan berat jika Barcelona dan Atletico masih sekokoh sekarang. Secara tersirat, Aragones menyakini bahwa tidak mungkin sebuah tim akan memenangi seluruh pertandingan La Liga. Ada kemungkinan pada pekan-pekan ke depan, Barca dan Atleti terpeleset. Dan di sinilah Madrid bisa mencuri peluang.

“Masih ada sekian pertandingan tersisa untuk Real Madrid untuk memotong selisih poin. Dan tidak ada yang mampu menandingi kualitas Madrid. Memang ada jarak yang lebar (dengan pemuncak klasemen). Untuk mengatasinya, Madrid tidak hanya harus memenangi laga di La Liga. Tetapi juga, mereka harus berharap agar tim-tim lain mampu merampas poin dari Barcelona. Dengan catatan, Barceloan dan Atletico tetap dalam performa terbaik seperti saat ini.”

Aragones sendiri kurang yakin Atletico akan mampu bersaing dengan Barca-Madrid. Masih membutuhkan waktu panjang bagi Rojiblancos —klub yang pernah dilatihnya— untuk berada selevel dengan Barcelona dan Madrid.

“Saat ini, Atletico tampil dalam level sangat tinggi. Tapi kita tahu bahwa jalan masih panjang untuk mereka agar mampu bersaing dengan Barca-Madrid. Mereka (Atleti) tak memiliki skuad setangguh Barcelona dan Real Madrid. Dan, tentu harus ada gelar demi gelar yang mesti dirampas. Atleti musim ini lebih kuat daripada musim-musim sebelumnya; dan mungkin bisa menciptakan sesuatu; mendekati level duo Barca-Madrid; atau bahkan memenangi gelar. Asalkan, konsisten.”

Andaikan Atletico Madrid mampu menjuara La Liga musim ini, Aragones menyebutnya ‘hanya’ sebagai sebuah momen dalam sejarah Liga Spanyol. Karena, kejadian seperti ini pernah berlangsung sebelumnya.

“Dalam sejarah sepakbola Spanyol, kita pernah melihat ada klub-klub yang mampu menembus dominasi Barcelona dan Real Madrid menjadi juara Liga. Seperti Deportivo La Coruna, Valencia, dan Atletico sendiri (pada musim 1995/1996). Jika Atleti ingin berhasil, mereka harus bermain seperti cara mereka bertarung di awal musim ini.”

Source